Penggunaan Teks Berbasis Bitmap

PENGGUNAAN TEKS BERBASIS BITMAP

Teks merupakan media penyampaian informasi yang paling efektif dan merupakan hal yang penting dalam desain gambar. Dengan photoshop CS5, anda dapat membuat teks secara horizontal,vertikal,sembarang,atau dapat diletakkan di dalam gambar. Teks dapat berupa huruf,angka,karakter,atau simbol lainnya. Teks tersusun dari pixel yang mempunyai resolusi sama dengan file gambar.Secara otomatis, teks atau tipe akan membentuk layer tersendiri.

Pada photoshop CS5 teks terbagi menjadi 2 tipe,yaitu tipe point dan tipe paragraf.Tipe point biasa digunakan untuk membuat tulisan berupa banner,judul,paragraf.Sedangkan tipe paragraf  digunakan untuk membuat tulisan menjadi paragraf . Kedua tipe teks ini dapat dibuat dengan menggunakan Type toolmyang terdapat pada toolbox.

A.    Pembuatan Point Text dengan Type Tool

Pembuatan tulisan atau teks dapat dilakukan denganmenggunakan fasilitas Type Tool pada toolbox.Untuk lebih jelas,perhatikan gambar berikut.

Kemudian, lakukan langkah berikut.

■Klik ikon horizontal Type tool pada toolbox

■Klik pada area (Kanvas) tempat teks akan diletakkan

■Tentukan opsi yang tersedia saat tooltext aktif pada option bar.

■Ketik sebuah text.

              .Ilmu Pengetahuan Alam

■Gambar dengan teks tipe point

■Tekan tombol commit any current edituntuk selesai pada option bar

■Tekan tombol cancel any current edit  jika dibatalkan.

B. Pembuatan Paragraf Teks dengan Type tool

          Pada prinsipnya pembuatan paragraf teks sama dengan point teks.Paragraf teks digunakan untuk teks yang bersifat keterangan dan deskripsi,misalnya dalam pembuatan poster dan brosur. Untuk membuat paragraf teks dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut.

•Klik ikon Horizontal Type tool pada toolbox.

•Klik pada area kanvas dan drag ke arah diagonal.

•Tentukan opsi yang tersedia saat tooltext aktif pada option bar.

.option bar text

•Ketikkan sebuah teks paragraf

Contoh Teks paragraf

•Tekan tombol Commit any Current edit  untuk selesai pada option bar.

•Tekan tombol Cancel any current editjika dibatalkan.

          Teks tipe point dapat diubah menjadi teks tipe paragraf, sebaliknya teks tipe paragraf dapat diubah menjadi teks tipe point. Untuk mengubah teks tipe point menjadi teks tipe paragraf, Anda dapat melakukan langkah-langkah berikut ini.

•Klik menu layer

•Klik Type

•Convert to paragraph Type

          Untuk mengubah teks tipe paragraf menjadi tipe point, Anda dapat melakukan langkah-langkah berikut.

•Klik menu layer

•Klik Type

•Convert to point type

          Untuk mempercantik bentuk teks,selain dengan menggunakanoption bar yang tersedia secara otomatis,tersedia juga pallete dan Character.Untuk mengaktifkan pallete Paragraph dan Character,Anda dapat melakukan langkah-langkah berikut.

•Klik menu window

•Klik Character

          Atau dapat dilakukan dengan menggunakan ikon Toggle the Character and Paragraph Palletes yang terdapat pada option bar.

Untuk lebih jelas,perhatikan gambar pallete berikut

                                                         pallete character

Keterangan:

Pengaturan jenis huruf : Myriad Pro

Pengaturan ukuran huruf : 12pt

Pengaturan jarak antarkarakter (kerning) : metrics

Skala vertikal :  100 %

Pengaturan dasar : 0 pt

Penulisan huruf  Efek teks : T

Pemilihan bahasa yang penulisannya dimiringkan dan yang diperiksa ejaannya: English USA

Pengaturan jenis huruf : regular

Pengaturan jarak antar baris : (auto)

Set the tracking for selected character: AV = 0

Skala horizontal: T=100%

Pengaturan warna teks: color (black)

Set the anti aliasting method: sharp

                                                           

Pallete Paragraph

                Keterangan:

Margin kiri

Indetensi baris awal

Spasi sebelum paragraph

Margin kanan

Spasi sesudah paragraph

          Dengan Pallete tersebut, anda dapat melakukan berbagai proses editing teks,seperti menentukan font style(jenis huruf), font size (ukuran huruf),font color (warna huruf), change case (pengaturan huruf kecil dan huruf besar), indentasi,leading,kerning,tracking,serta skala vertikal dan Horizontal.

          Berikut ini contoh teks yang dibuat dengan menggunakan point teks dan Pharagraph Text dengan bantuan fasilitas Pallete Paragraph dan Character dengan efek Tracking dan Anti Aliasting.

Gambar 3.26 Teks dengan Tracking Anti Aliasting

C.Text Warping

          Salah satu teknik untuk memperindah teks adalah Text Warping.Bentuk variasi teks yang telah disediakan oleh Adobe Photoshop akan mempermudah dalam mendesain sebuah teks, seperti dalam pembuatan banner web,brosur,atau spanduk.

          Warp text dapat digunakan dengan menggunakan ikon Create Warp Text .Untuk lebih memahaminya,anda dapat melakukan langkah-langkah berikut.

→Buat sebuah point atau gunakan teks yang sudah ada.

→Klik pada area point teks yang akan dibentuk  desain Warp.

→Klik  ikon create warp teks ,maka akan ditampilkan kotak dialog Warp text seperti gambar berikut.

Gambar 3.27 Kotak dialog Warp Text

          Pilih style  Warp Text yang ingin diterapkan,lalu tentukan posisi warp horizontal atau vertikal.Selanjutnya, tentukan presentase Bend (ukuran warp) , Horizontal Distortion ( distorsi horizontal), dan vertical Distortion (distorsi vertikal).

→Klik OK untuk mengakhiri.

D. Masked Text

Masked text adalah tool untuk menyeleksi objek pada sebuah layerdalam bentuk teks.Masked type dapat diubah,digeser,diberi efek ,dan proseslainnya.

E.Editing Type

                Dalam melakukan proses pengeditan sebuah teks,ada beberapa proses editing yang harus diketahui.Proses-proses editing tersebut meliputi:

1.Anti Aliasting

Teknik pengeditan ini berfungsi untuk menghaluskan tepian tekssehingga akan tampak seolah-olah menyatu dengan warna latar ( background) . Dalamkeadaan default,teks diterapkan pada Anti Aliasting Sharp. Untuk menerapkan Anti Aliasting, anda dapat melakukan langkah-langkah berikut.

•Pilih layer teks

•Klik menu Layer

•Klik type

•Pilih option Anti Aliasting

Option Anti Aliasting juga terdapat pada option bar Type Tool.

 Option AntiAliasting dari menu layer

Option Anti Aliasting dari Option bar Type Tool

Text tanpa Anti Aliasting

Text dengan Anti Aliasting Smooth

2.Rasterize Type

            Pemberian efek seperti filter pada teks jenis point type,tidak dapat ilakukan sebelum   dilakukan resterize.Jika kita melakukan pemberian efek,maka akan muncul kotak dialog yang menyatakan apakahbpada teks akan dilakukan proses rasterize.

            Berikut ini langkah-langkah yang harus dilakukan untuk melakukan proses rasterize.

■Seleksi teks yang aklan di-rasterize

■Klik menu layer

■Klik Rasterize

■Klik type

          Layer type akan berubah menjadi layer biasa yang dapat dilakukan untuk proses editing.Perhatikan pallete berikut.

sebelum dilakukan Rasterize(Layer Type)

Layer biasa , sesudah  dilakukan proses Rasterize

Teknik Penyeleksian

Bekerja dengan Photoshop tidak lepas dari teknik seleksi karena anda akan bekerja dengan beberapa objek gambar yang akan dipotong pada bagian-bagian tertentu. Untuk melakukan seleksi suatu gambar atau objek dpat menggunakan beberapa tool, yaitu lasso tool, polygonal lasso tool dan magnetik lasso tool. Berikut ini kita akan mencoba menggunakan Polygonal Lasso Tool, Magnetik Lasso Tool dan Eliptical Marquee Tool.

1.        Penyeleksian dengan Polygonal Lasso Tool

           Penyeleksian gambar dengan Polygonal Lasso Tool digunakan untuk menyeleksi gambar dengan sudut banyak. Anda dapat menyeleksi gambar dengan mengklik pada daerah-daerah atau sudut-sudut gambar yang diinginkan. Berikut ini langkah-langkah untuk melakukan Polygonal Lasso Tool.

·        Aktifkan file gambar (ekstensi *.jpg).

·        Klik Polygonal Lasso Tool.

·        Klik pada daerah-daerah gambar yang akan diseleksi sampai bertemu kembali pada titik akhir.

Gambar 3.31 Menyeleksi gambar dengan polygonal Lasso

2.        penyeleksian dengan Magnetik Lasso Tool

           Penyeleksian gambar dengan menggunakan magnetik Lasso Tool digunakan untuk menyeleksi gambar yang memiliki warna hampir sama. Anda dapat menyeleksi gambar dengan mendrag pada daerah-daerah gambar yang diinginkan. Berikut ini langkah-langkah untuk melakukan Magnetik Lasso Tool.

·        Aktifkan file gambar (ekstensi *.jpg).

·        Klik Magnetik Lasso Tool.

·        Tunjuk pointer pada daerah-daerah gambar yang akan diseleksi sampai bertemu kembali pada titik akhir, kemudian akhiri dengan klik dua kali.

Gambar 3.32 Menyeleksi gambar dengan tool Magnetic Lasso

3.    Penyeleksian dengan magic wand tool untuk menyeleksi background

    objek gambar terdiri dari gambar dan background.Adobe photoshop menyediakan fasilitas penyeleksian background suatu gambar dengan menggunakan magic wand tool.pada daerah yang terseleksi,anda dapat melakukan penghapusan atau pembuatan gambar yang tidak terseleksi.Berikut ini langkah-langkah untuk melakukan penyeleksian background dengan menggunakan magic wand tool.

·        Aktifkan file gambar (ekstensi  *.jpg)

·        Klik magic wand tool

·        Klik pada area background

Background yang terseleksi adalah gambar yang memiliki warna sama.pada contoh di bawah,daerah yang terseleksi adalah daerah yang memiliki warna sama.pada daerah yang terseleksi anda dapat melakukan pengeditan dengan memberikan coretan dengan menggunakan Brush Tool,menghapus dengan menggunakan Magic erasel  Tool.Berikut ini contoh menghapus background yang terseleksi dengan menggunkan Magic erasel Tool.

·        Seleksi background gambar dengan  Magic Wand Tool.

·        Klik  Magic Easer Tool.

·        Klik pada daerah gambar yang terseleksi.

Menyeleksidengan tool magic wand

·        

Menyeleksidengan toolMagic  eraser

4.    Penyeleksian dengan Eliptical Marquee Tool.

       Tool penyeleksian yang disediakan photoshop ada berbagai macam,salah satunya adalah Eliptical Marquee Tool.Tool ini akan menyeleksi suatu gambar dengan bentuk lingkaran atau elips.Berikut ini langkah –langkah untuk melakukan penyeleksian dengan Eliptical Marquee Tool.

·        Aktifklan file gambar(Ekatensi *.jpg).

·        Klik Eliptical Marquee Tool.

·        Drag pada area gambar yang diseleksi.Perhatikan contoh gambar 3.35.

      Selanjutnya,Anda dapat menghapus daerah yang diseleksi tersebut.Berikut ini contoh pengapusan dengan menggunakan Background Eraser Tool.

·        Seleksi gambar dengan Eliptical Marquee Tool.

·        Klik Background Eraser Tool.

·        Drag pada daerah gambar yang terseleksi.

Menyeleksi gambar dengan tool Eliptical Marquee

Menghapus gambar dengan background tool erase

B. Penyalinan Gambar

Objek dan gambar yang telah diseleksi dapat disalin dan akan menempati layer baru.Penyalinan dilakukan untuk mengambil potongan gambar tertentu.Setelah disalin,anda dapat melakukan pengeditan dengan memberikan efek-efek.Berikut langkah untuk menyalin gambar.

·        Lakukan penyeleksian terhadap gambar

·        Klik menu edit

·        Klik copy

·        Klik menu edit

·        Klik paste,maka gambar yang diseleksi dan disalin akan menempati layer baru,yaitu layer 1.

Selanjutnya,klik layer 1.Pada tampilan gambar (lembar kerja),drag dengan menggunakan move tool.Perhatikan gambar 3.38.

A . Penggunaan Layer  Style dan Blending Options

Setelah memahami fungsi layer dan cara membuat layer ,selanjutnya anda akan belajar menentukan style layer . Dalam style layer ini,Anda akan mengatur objek,baik teks atau gambar ,yang terdapat dalam layer . Gambar atau teks yang ditempatkan dalam layer akan memiliki bentuk apa adanya , sehingga perlu ditambahkan efek efek tertentu ,yaitu efek yang dimiliki layer style . sebagai contoh ,kita akan mengatur layer style pada objek contoh brosur.

·        Klik layer yang akan diberikan style , misalnya layer Workshop Sehari.

·        Klik menu layer.

·        Arahkan pointer mouse pada Layar Style.

·        Klik Blending Options.

·        Klik Styles jika anda memilih style yang sudah ada ,dan klik Blending Options jika anda menentukan sendiri style-nya.

·        Kemudian , tentukan efek dari Blending Options , misalnya Drop Shadow ,Bevel and Emboss,Pattern Overlay , dan stroke.

·        Klik tombol OK.

·        Artistic filter

·        Blue filter

·        Brush stroke filter

·        Distort filter

·        Noise filter

·        Pixelate filter

·        Render filter

·        Sharpen filter

·        Sketch filter

·        Stylize filter

·        Texture filter

·        Video filter

Dalam pembahasan kali ini, kita akan belajar salah satu filter effect 2 dimensi (2D) ,yakni Motion Blur yang terdapat pada submenu Blur filter , dan salah satu filter effect 3 dimensi (3D) , yakni Lens flare yang terdapat pada submenu Render . untuk efek filter yang lain, dapat anda pelajari sendiri secara garis besar caranya sama . Untuk membuat Filter Effect Montion Blur , perhatikan langkah langkah berikut .

·        Klik ikon horizontal Type Tool

·        Klik teks “ MOTION BLUR “

·        Klik menu filter

·        Klik Motion Blur , maka akan ditampilkan kotak dialog Rasterize

·        Klik tombol OK, maka akan ditampilkan kotak dialog Motion Blur

·        Atur kotak dialog Motion Blur swebagai berikut

  Untuk membuat filter effect lens flare, ehatikan langkah-langkah berikut.

Sebagai contoh, efek lens flare akan ditrapkan pada file pesawat tempur.jpg

·        Klik menu file

·        Klik open

Gambar  3.44 Kotak Dialog Open

        • Tentukan direkturi folder tempat file disimpan.

·        klik file pesawat tempur.jpg.

·        klik open

Gambar 3.45 File Bitmap

·        klik menu filter.

·        Arahkan pointer mouse pada render.

·        Klik lens flare, maka akan ditampilkan kotak dialog lens flare.

Gambar 3.46 Kotak Dialog Lens Flare

·         Klik ok untuk selesai

Hasilnya akan tampak seperti gambar berikut.

Gambar 3.47 gambar dengan efek Lans Flare